Pelukis Desah
: Mariska Lubis
Bukan hanya cium peluk
Peluk bukan cuma kiss-kiss
Ini kisah sorang pelukis
Ia kuaskan bunyi desah
Tinta basah
O ia lukis cinta pada sesama
[SyamAR; Cijapun 09 Februari 2010]
[Catatan Kecil]
Siang. Baru saja mau menebar jerami di petak sayur, hujan tiba-tiba jatuh. Batal macul! Basah kuyup! Lari ke kamar mandi, tenteng gitar, alat rekam seadanya… nyanyi. Ajajaja…
Terima kasih kepada Pelukis Desah! Terima kasih pada guruh yang datang pun hanya mendesah. Tak mengguntur tak gemuruh, belum habis pukul satu, proses menyimpan suara rusak tak terganggu.
Dalam samar desah dan tema cinta yang dia tawarkan dalam tulisan di kompasiana (di lapak lain mana kutahu dia menulis apa), ada pesan cinta sesama!
Bila saya keliru, maafkan kalau sedia. Sebab, soal salah saya kawak. 😀
Oleh: Syam AR
(Posting di Kompasiana.com tanggal 10 Februari 2010)